Jakarta, 29 Oktober 2025 – Politeknik Piksi Input Serang dengan bangga mengumumkan keikutsertaan aktif mahasiswa Program Studi Rekayasa Keamanan Siber Program Sarjana Terapan. Mereka berpartisipasi dalam perhelatan akbar National Cybersecurity Connect (NCC) ke-4 tahun 2025. Acara prestisius ini resmi dibuka pada hari Rabu, 29 Oktober 2025. Selanjutnya, kegiatan akan berlangsung hingga 30 Oktober 2025 di Hotel Bidakara, Jakarta. Kehadiran delegasi Piksi Input Serang di National Cybersecurity Connect 2025 ini bertujuan ganda. Pertama, memperluas cakrawala pengetahuan. Kedua, membangun jejaring strategis. Terakhir, mengidentifikasi peran krusial keamanan siber dalam mendorong pertumbuhan ekonomi global.
NCC 2025: Episentrum Inovasi dan Kolaborasi Keamanan Siber Nasional
National Cybersecurity Connect 2025 merupakan forum krusial. Acara ini mengumpulkan para pemangku kepentingan utama dalam industri keamanan siber. Sebagai salah satu konferensi terbesar di Indonesia, NCC bertindak sebagai katalisator. Ini memfasilitasi diskusi mendalam, transfer pengetahuan mutakhir, dan pembentukan aliansi profesional. Para pakar, praktisi, akademisi, serta inovator turut berpartisipasi. Secara signifikan, acara ini berupaya memperkuat fondasi ekosistem keamanan siber nasional. Bersamaan dengan itu, ia juga mempersiapkan talenta unggul. Mereka akan siap mengantisipasi dan mengatasi kompleksitas ancaman siber yang terus berevolusi.
Optimalisasi Potensi Mahasiswa Rekayasa Keamanan Siber Piksi Input Serang
Partisipasi mahasiswa Rekayasa Keamanan Siber Politeknik Piksi Input Serang dalam National Cybersecurity Connect 2025 diarahkan untuk mengoptimalkan beragam potensi. Adapun, tujuan esensial dari keikutsertaan ini meliputi:
- Ekspansi Jaringan Profesional Global: Mahasiswa berkesempatan untuk berinteraksi langsung dengan para pemimpin industri terkemuka. Selain itu, mereka juga bertemu pakar keamanan siber internasional. Konsekuensinya, jejaring profesional mereka akan semakin meluas. Ini membuka peluang kolaborasi serta akses terhadap informasi dan inovasi terkini.
- Pemahaman Komprehensif Peran Ekonomi Keamanan Siber: Konferensi ini akan membekali mahasiswa dengan pemahaman integral. Mereka akan memahami bahwa keamanan siber melampaui fungsi proteksi data semata. Sesungguhnya, keamanan siber adalah pilar fundamental. Ini penting bagi stabilitas dan akselerasi pertumbuhan ekonomi di era digital yang dinamis.
- Identifikasi Prospek Karir dan Arah Inovasi: Berbagai sesi seminar, lokakarya interaktif, dan pameran teknologi disajikan di NCC 2025. Semua ini akan menampilkan tren terkini dan inovasi disruptif. Oleh karena itu, pengalaman ini diharapkan menjadi inspirasi substansial bagi mahasiswa. Ini penting dalam merencanakan lintasan karir dan kontribusi mereka di masa depan.
Visi Politeknik Piksi Input Serang: Membentuk Talenta Siber Unggul
Politeknik Piksi Input Serang secara konsisten berkomitmen. Institusi ini ingin mencetak lulusan yang kompeten secara teknis. Lebih dari itu, mereka juga harus memiliki visi global dan daya saing internasional. Melalui inisiatif seperti partisipasi dalam National Cybersecurity Connect 2025, institusi memastikan hal ini. Mahasiswa memperoleh pengalaman praktis yang tak ternilai dari lanskap industri. Alhasil, pengetahuan teoretis di bangku kuliah akan semakin diperkaya dengan aplikasi dunia nyata.
“Kami sangat mengapresiasi dan antusias terhadap keikutsertaan mahasiswa kami di NCC 2025,” ungkap Yudiansyah Fauzi selaku Kaprodi D4 Rakayasa Keamanan Siber Politeknik Piksi Input Serang. “Ini merupakan langkah strategis. Tujuannya membekali mereka dengan pemahaman terkini dan jaringan profesional yang solid di ranah keamanan siber. Secara fundamental, kami meyakini hal ini. Mereka akan membawa pulang wawasan esensial. Wawasan ini akan memperkaya lingkungan akademik dan profesional di Politeknik Piksi Input Serang.”
Politeknik Piksi Input Serang berharap pengalaman berharga dari NCC 2025 akan menjadi katalisator. Ini akan memicu semangat inovasi dan kolaborasi di kalangan mahasiswa. Pada akhirnya, hal ini akan mendorong mereka untuk bertransformasi. Mereka akan menjadi agen perubahan proaktif dalam menjaga integritas keamanan siber di Indonesia dan kancah global.
